Melatih Kemampuan Bicara Melalui Komunitas Public Speaking
Betapa
cepatnya informasi beredar di zaman sekarang. Apalagi dengan adanya banyak
group whatsapp yang ada di gawai. Salah satu group yang saya ikuti
adalah KBMN (Kelas Belajar Menulis Nusantara). Dari group ini saya mendapatkan
info tentang buku, antologi, dan komunitas menulis. Selain itu, saya juga
mendapat info tentang group public speaking.
Group Public
Speaking ini sudah memasuki gelombang ke 6. Saya tertarik mengikuti group
ini karena kemampuan bicara saya masih pas pasan dan kadang belepotan. Meskipun
setiap hari sering berbicara di depan kelas, tetapi ketika diminta untuk berpidato
atau menyampaikan materi kepada teman sejawat atau di depan para guru lainnya
masih ada rasa kurang percaya diri.
Beruntung saya
mendapat kesempatan mengikuti Group Public Speaking yang diselenggarakan oleh
PB PGRI. Kegiatan ini di buka oleh Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd pada hari Selasa, 3
Januari 2023 pada pukul 19.30-21.30. Banyak sekali pelajaran yang saya dapat
ketika mengikuti opening kegiatan ini.
Dalam pembukaan
Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd atau yang biasa dipanggil Omjay menyampaikan materi
tentang Bicara dari Hati untuk Menimbulkan Prestasi. Maksud dari judul
yang disampaikan oleh Omjay sangatlah kompleks. Oleh karena itu, beliau
menjabarkan judul tersebut ke dalam berbagai sub judul sebagai berikut:
Diskusi
Dengan Pasangan,
Penuh Cinta
dan Rasa Hormat,
Mendengarkan
Lebih Penting,
Sulit
Berkomunikasi,
Memelihara
Rasa Hormat untuk Terlibat,
Mulailah
dari Anda,
Tidak Ada
Benar atau Salah, dan
Anda Harus
Penuh Cinta.
Dalam kegiatan
ini, Omjay juga memberikan kesempatan peserta untuk mengutarakan pertanyaan. Dan
salah satu pertanyaan tersebut adalah tentang cara membuat diri yang introfert
dan juga malu untuk berbicara menjadi sosok yang percaya diri untuk berbicara. Menanggapi
hal ini, Omjay memberi tahu bahwa untuk menjadi orang yang percaya diri dalam
berbicara tentunya kita harus membuka pikiran agar bisa menjalin relasi dengan
keluarga, teman, dan rekan kerja. Jangan malah bersikap individualis. Karena pada
hakikatnya manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan. Pelan-pelan
kita harus bisa memulai dari sekarang dan dari diri sendiri untuk menjalin
komunikasi dengan mereka. Dan yang perlu di ingat, tidak ada benar dan salah
dalam memulai. Sehingga kita harus percaya diri dengan hal tersebut.
Komentar
Posting Komentar