Cerita Ramadhan 7 # Mencoba Menerapkan Pembelajaran Berdiferensiasi di Kelas
Bel berbunyi, anak-anak mulai masuk ke kelas. Aku pun mulai berjalan ke arah kelas, dan menyapa anak-anak di kelas. Hari ini saya berencana menerapkan pembelajaran berdiferensiasi di kelas. Pembelajaran berdiferensiasi merupakan sebuah pendekatan pembelajaran yang menyesuaikan metode, materi, dan evaluasi dengan kebutuhan dan preferensi siswa. Tujuan utamanya adalah untuk memastikan bahwa setiap siswa dapat belajar dengan cara yang paling efektif untuk mereka, tanpa merasa tertinggal atau kelebihan beban.
Dalam pembelajaran berdiferensiasi, guru dapat menggunakan berbagai strategi seperti mengadaptasi bahan ajar, menyesuaikan metode pengajaran, menentukan tugas dan penugasan, memberikan dukungan ekstra dan mengukur hasil belajar secara berbeda.
Hal yang pertama saya lakukan adalah memetakan siswa sesuai kesiapan belajar, minat, maupun profil belajar mereka. Setelah itu, saya mulai membagi anak-anak berdasarkan minat dan juga gaya belajar mereka menjadi lima kelompok.
Setelah mereka duduk sesuai kelompoknya, saya pun menyampaikan materi bahasa Indonesia tentang teks peristiwa. Setelah selesai menjelaskan, kemudian saya meminta mereka untuk melakukan diskusi dan menyajikan hasil diskusi dalam bentuk yang berbeda-beda sesuai dengan kemampuan tiap kelompok. Adapun penyajian hasil kelompok 1 dibuat dalam bentuk catatan dan peta konsep. Kemudian kelompok 2 dan 3 menyajikan dalam bentuk aransemen lagu tentang teks peristiwa. Selanjutnya, kelompok 4 dan 5 menyajikan hasil diskusi dalam bentuk visual berupa poster dengan keterangan.
Dalam era pendidikan yang semakin dinamis dan beragam ini, pembelajaran berdiferensiasi dapat menjadi sebuah solusi efektif untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa dan memberikan pengalaman belajar yang berkualitas untuk semua siswa.
Komentar
Posting Komentar